Kuantan Singingi,Liputanonline.com -  Minggu (15/09/2024) – Dr. H. Suhardiman Amby, MM, Bupati Kuantan Singingi, menghadiri peresmian Komisioning Pabrik Kelapa Sawit CV. Adifa Meka Hara (AMH) yang berlokasi di Desa Muara Tiu, Kecamatan Pucuk Rantau. Acara ini berlangsung pada Minggu siang dan dihadiri oleh berbagai pejabat serta tokoh masyarakat setempat.

Dalam sambutannya, Suhardiman Amby memberikan apresiasi tinggi terhadap pendirian pabrik ini, yang sepenuhnya dibiayai secara mandiri. Ia menyebut bahwa pendirian pabrik kelapa sawit biasanya dapat didanai oleh APBN atau Kementerian, namun CV. Adifa Meka Hara memilih untuk membangun secara swadaya. “Ini adalah langkah yang luar biasa dan patut diapresiasi,” ujar Bupati. Ia juga berharap agar langkah ini menjadi contoh bagi pengusaha lain dalam mendorong pertumbuhan pabrik kelapa sawit di masa depan.

Lebih lanjut, Suhardiman menyampaikan harapannya agar pabrik-pabrik yang didirikan secara mandiri ke depannya dapat dimiliki oleh petani. Ia juga menekankan pentingnya kerja keras untuk membangun bangsa dan menyebutkan bahwa terdapat pendanaan yang tersedia dari BPDPKS, Kementerian Perindustrian, serta program KUR dari bank untuk mendukung pembangunan pabrik kelapa sawit sesuai aturan yang berlaku. “Pabrik ini adalah yang pertama, dan akan ada dua lagi yang menyusul. Harapannya, ratusan pabrik kelapa sawit baru dapat berdiri di Kuansing,” tambahnya.

Tarmizi, Direktur CV. Adifa Meka Hara, menyampaikan ucapan terima kasih yang mendalam kepada Pemerintah Kabupaten Kuantan Singingi, pemerintah provinsi, serta pemerintah pusat atas dukungan dan arahan dalam proses pendirian pabrik ini. Ia mengakui bahwa pabrik sempat menghadapi kendala, namun berkat petunjuk dari pemerintah, akhirnya dapat beroperasi sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Tarmizi juga mengungkapkan bahwa pasar Tandan Buah Segar (TBS) kini memasuki era baru dengan kehadiran tiga jenis Pabrik Kelapa Sawit (PKS), yaitu PKS Terintegrasi, PKS Komersial, dan PKS Brondolan. Kehadiran PKS Komersial dan Brondolan memberikan alternatif bagi petani sawit swadaya yang jauh dari PKS Terintegrasi, sehingga membantu mereka memasarkan produk lebih mudah dan efisien.

Acara ini juga dihadiri oleh Ketua DPRD Kuansing beserta sejumlah anggota, Pj Sekretaris Daerah, Asisten II Sekretariat Daerah, Kepala Perangkat Daerah, Camat Pucuk Rantau, dan tamu undangan lainnya