DPRD Provinsi Riau Budiman Dorong Pengembangan Industri Sawit untuk Ciptakan Lapangan Kerja Baru
Sabtu, 14-09-2024 - 15:26:39 WIB
|
DPRD Provinsi Riau Budiman Dorong Pengembangan Industri Sawit untuk Ciptakan Lapangan Kerja Baru
|
Rokan Hulu – Liputanonline.com - Anggota DPRD Provinsi Riau, Budiman, yang baru saja diwisuda dengan gelar sarjana ilmu hukum dari Universitas Pasir Pangaraian (UPP), menegaskan komitmennya untuk mengatasi masalah pengangguran di wilayahnya.
Dalam kesempatan ini, Budiman mengusulkan pengembangan industri sawit dan hilirisasi produk sawit sebagai solusi utama untuk menciptakan lapangan pekerjaan.
Dalam pernyataan yang disampaikan pada Sabtu, 14 September 2024, Budiman mengungkapkan kekhawatirannya mengenai kesulitan yang dihadapi warga dalam mencari pekerjaan.
"Kami menerima banyak permintaan pekerjaan, terutama dari orang tua yang ingin anak-anak mereka mendapatkan pekerjaan yang layak. Oleh karena itu, kita perlu mencari solusi yang tidak hanya bergantung pada sektor pemerintahan, tetapi juga melibatkan sektor swasta," ujar Budiman.
Budiman menyoroti potensi industri sawit sebagai salah satu sektor yang dapat menyerap banyak tenaga kerja. Dia percaya bahwa pabrik-pabrik pengolahan sawit, seperti pabrik minyak goreng dan mentega, dapat menyediakan banyak peluang pekerjaan, terutama bagi tamatan IPP (Institut Pendidikan Pembangunan) dan UTP (Universitas Teknologi Petronas).
Selain itu, Budiman juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan lembaga pendidikan. Dia menyebutkan bahwa akan ada upaya untuk meningkatkan koordinasi dengan rektor dan dosen dari UPP untuk memastikan adanya dukungan dan perhatian terhadap sektor pendidikan serta penciptaan lapangan pekerjaan.
"Pendidikan adalah kunci untuk regenerasi dan pembangunan daerah kita. Kami akan terus berkomunikasi dengan pihak-pihak terkait untuk memperjuangkan kepentingan pendidikan dan lapangan pekerjaan di provinsi kami," tambah Budiman.
Dalam konteks politik, Budiman mengingatkan masyarakat akan pentingnya pemilihan serentak yang baru pertama kali diadakan di Indonesia, mencakup pemilihan gubernur, bupati, dan walikota. Ia berharap, meskipun ada perbedaan pilihan di antara masyarakat, keharmonisan tetap terjaga dan pemilih dapat memilih pemimpin dengan visi dan misi yang jelas untuk pembangunan daerah.
"Proses demokrasi memberikan kesempatan bagi kita untuk memilih pemimpin terbaik. Mari kita jaga keharmonisan dan fokus pada pemilihan pemimpin yang benar-benar ingin membangun daerah kita," tegas Budiman.
Melalui langkah-langkah ini, Budiman berharap dapat mendorong perubahan positif dan memberikan peluang kerja yang lebih baik bagi masyarakat Riau, serta mendukung pengembangan industri yang berkelanjutan di provinsi tersebut.(fit)
Komentar Anda :