Jakarta , LiputanOnline.com - Pemerintah Kabupaten Kuantan Singingi kembali meraih penghargaan Adipura Tahun 2023 dalam Kategori Kota Kecil Terbersih untuk Kedua kalinya.

Bupati Kuantan Singingi Drs. H. Suhardiman Amby, Ak., MM menerima secara langsung penghargaan tersebut di Kantor Kementerian LHK Republik Indonesia (RI), Selasa (05/03/2024).

Sebelumnya Kuansing juga menerima Adipura di masa kepemimpinan Bupati H. Mursini, dan sekarang diterima di kepemimpinan Bupati H. Suhardiman Amby.

Bupati H. Suhardiman yang juga didampingi Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Deflides Gusni saat ditemui usai acara tersebut menyampaikan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah bekerjasama sehingga Pemkab Kuansing berhasil memboyong kembali penghargaan Adipura pada Tahun 2023.

“Ini merupakan kerjasama semua pihak, oleh karena itu kami ucapkan terimakasih kepada seluruh masyarakat, DLHK Kuansing, seluruh OPD mulai dari tingkat Desa, Kelurahan dan Kecamatan. Tentu dengan diraihnya penghargaan Adipura ini, untuk lebih menggiatkan kita dalam menjaga lingkungan dan pengelolaan sampah”, ungkapnya.

Untuk kedepannya, H. Suhardiman Amby menyampaikan, akan lebih serius dalam mendistribusikan bak sampah di Daerah Kuansing. Bak sampah tersebut sudah ada kategori yakni sampah organik dan anorganik.

Sementara itu, dalam sambutannya yang berkaitan dengan HPSN 2024, Menteri LHK menyebutkan bahwa Program Adipura ini sebagai dorongan bagi Kabupaten/Kota untuk menciptakan pola kerja dan sistem pengelolaan sampah yang terintegrasi dari hulu ke hilir secara berkelanjutan dengan mempertimbangkan aspek lingkungan hidup, aspek sosial dan aspek ekonomi.

“Sehingga dengan demikian pengelolaan sampah bukan hanya mengurangi dan meminimalkan dampaknya tetapi juga mempertimbangkan aspek kesehatan masyarakat,” terangnya.

Kemudian Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin dalam sambutannya menyampaikan harapan agar kedepannya program Adipura dapat terus diperkaya dengan ragam inovasi, sehingga mampu menyesuaikan dengan dinamika zaman serta perubahan arah kebijakan.

“Saya juga meminta esensi program Adipura ini senantiasa terjaga, yaitu untuk memastikan keterlibatan semua elemen, utamanya komitmen dan kinerja Pemerintah Daerah hingga peran serta masyarakat secara luas dalam wujudkan pembangunan berkelanjutan,” pungkasnya.

Editor:Redaksi