Home Ekonomi Politik Nasional Daerah Hukrim Gaya Hidup Internasional Indeks
Follow Us ON :
 
Beginilah Penegak hukum Dinegeri Ini,Tumpul Keatas Tajam Kebawah, Penangguhan Ditolak Ke 4 Anak
Selasa, 08-11-2022 - 10:32:37 WIB
Beginilah Penegak hukum Dinegeri Ini,Tumpul Keatas Tajam Kebawah,Penangguhan Ditolak Ke 4 Anak
TERKAIT:
   
 

PELALAWAN, LIPUTANONLINE.COM - Mirisnya penegak hukum di negeri ini, lebih menjujung tinggi kepentingan pengusaha dari pada kepentingan kemanusiaan. Salah satu contoh yang dialami masyarakat kecil yang hanya mencari nafkah untuk menghidupi 4 orang anaknya.

Berawal Sat Reskrim Polres Pelalawan meringkus pembeli kara-kara ternyata yang di beli besi pipa barang milik RAPP yang diduga hasil curian, sementara si pejual barang dibiarkan berkaliaran tanpa ada penyelidikan dan penyidikan, sipembeli diperiksa dan ditahan di Polres pelalawan.

Seperti yang di tayang beberapa media sebelumnya, yang mana mobil Pick Up yang dikendarain JHT dan STM menjemput barang disuatu tempat setelah AZ sipembeli kara-kara (barang rosokan) mendapat telepon dari seseorang (penjual kara-kara) untuk menjeput barang miliknya.

JHT dan STM, begitu mendengar arahan dari AZ untuk menjeput barang tersebut sesuai arahan sipenjual, setelah memuat berang tersebut diatas mobil, ditengah perjalanan menuju lokasi gudang milik pembeli bernisial AZ yang beralamat di jalan lingkar pangkalan kerinci, kedua pengendara mobil Pick Up tiba-tiba di stop oleh Satreskrim Polres Pelalawan, setelah dikembangkan penyelidikan akhirnya pimilik gudang kara-kara (barang rosokan pun) turut serta ditahan di Polres Pelalawan.

Namun anehnya penjual barang tersebut yang diduga pencuri, tidak dilanjutkan penyelidikan oleh Polres, Bahkan menurut informasi yang diduga pencuri tersebut sempat ditangkap oleh pembatu Polsek diwilayah itu tapi dilepaskan, ini ada apa?, Ucap keluarga AZ kepada awak media, yang namanya dimeminta untuk tidak di publik.

Terkait penahanan AZ, keluarga AZ, memohon petunjuk atau pertimbangan dari bergai pihak agar AZ memohon untuk tidak di tahan bukan berarti proses hukum tidak berjalan. Karena Aniria Zega lah satu-satunya tulang punggung keluarga yang menafkahi ke 6 orang anaknya yang sebagian masih pelajar sekolah SD dan ada yang masih kecil tidak sekolah karena tidak ada yang mengantar jemput dan yang mengurus mereka. Jelasnya

Mendengar hal tersebut diatas, dan melihat sesuai hasil investigasi beberapa para pihak juga media yang terjun langsung ditempat AZ.

Melihat kondisi yang sangat memprihatinkan terhadap anak-anak AZ. Sozifao Hia Ketua Paguyuban Nias Kabupaten Pelalawan dan juga sebagai Anggota DPRD Kabupaten Pelalawan dari Fraksi PDI Perjuangan.

Demi kemanusiaan yang mana anak-anak AZ tidak bersekolah lagi karena tidak ada yang mengurus, Sozifao Hia  komunikasi dangan pihak Polres Pelalawan, akhirnya Sozifao Hia manyampaikan melalui media ini agar pihak keluarga AZ mengajukan surat permohonan penangguhan penahanan ke Polres Pelalawan.Pungkasnya

Dengan arahan tersebut, pihak keluarga AZ membuat surat permohonan penangguhan penahanan yang di tunjukkan ke Kapolres pelalawan Cq, Kasat Reskrim Polres Resort Pelalawan sesuai arahan Sozifao Hia.

Menurut informasi yang didapat oleh keluarga dari pihak Polres Pelalawan, melalui kanit unit I bahwa, surat permohonan  tersebut sudah di ajukan, menunggu petunjuk. Jawabnya dengan singkat lewat WhatsApp pribadinya.

Dengan permohonan tersebut, pihak leuarga AZ sangat berharap kepada pihak Polres Pelalawan agar bisa mengabulkan permohonan penangguhan yang mereka ajukan. Harap keluarga Az.

Setelah seminggu lebih menanti jawaban dari pihak polres pelalawan terkait permohonan penangguhan penahanan AZ. Keluarga AZ mendapat jawaban dari polres pelalawan pada jumat, (4/11/22), bahwa surat permohonan penangguhan ternyata, ditolak pihak Polres.

Mendengar jawaban tersebut pihak keluarga dan anak-anak AZ bagaikan disamber petir. Salah satu dari keluarga AZ yang namanya tidak mau di publikasikan, dengan Spontan mengatakan dihapan media. Beginilah penegak hukum dinegeri ini, "Tumpul keatas tajam kebawah", artinya, oknum penegak hukum lebih memetingkan kepentingan penguasa (perusahaan) dari pada kemanusiaan apalagi sekelas perusahaan seperti RAPP. Ucapnya dengan kesal,Rabu (4/11/22).

Di tempat terpisah,Sozifao Hia kembali berkomentar setelah mendengar keputusan dari Polres Pelalawan terkait surat permohonan penangguhan penahanan AZ, yang juga dirinya turut menandatangani surat permohonan tersebut karena melihat sisi kemanusiaan.

S.Hia Mengatakan kepada media,"Sangat menyayangkan putusan dan kebijakan pihak Polres Pelalawan, seperti yang saya sampaikan sebelumnya, bahwa kita tidak intervensi urusan hukum atau pemeriksaan. Yang kita mohon adalah kiranya mempertimbangkan masalah kemanusiaannya tentang keselamatan anak-anaknya AZ yang saat ini terlantar, tidak terurus bahkan tidak lagi bersekolah semenjak kedua orangtuanya tersandung kasus hukum. Sudah kita upayakan, tapi apa mau dikata kalau sudah seperti itu jawaban dan tanggapan dari polres pelalawan," Pungkasnya wajah kecewa.(Red/Tim)


Sumber.Kanalkini.com




 
Berita Lainnya :
  • Kejaksaan Rohul Gelar Peringatan HUT PERSAJA ke-73
  • Tingkatkan Produktivitas Pertanian, Pj. Bupati Dukung Percepatan Pembangunan PLTS Irigasi di Ataran
  • Sekda Jadikan Peringatan Hari Kartini Momentum Bangkitkan Semangat Kesetaraan dan Keadilan Gender
  • Bupati Rohul Sukiman Hadiri Opening Ceremony Gebyar Gernas BBI/BBWI dan Lancang Kuning Carnival 2024
  • Bupati Meranti Menghadiri Lancang Kuning Carnaval Provinsi Riau tahun 2024
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 Kejaksaan Rohul Gelar Peringatan HUT PERSAJA ke-73
    02 Tingkatkan Produktivitas Pertanian, Pj. Bupati Dukung Percepatan Pembangunan PLTS Irigasi di Ataran
    03 Sekda Jadikan Peringatan Hari Kartini Momentum Bangkitkan Semangat Kesetaraan dan Keadilan Gender
    04 Bupati Rohul Sukiman Hadiri Opening Ceremony Gebyar Gernas BBI/BBWI dan Lancang Kuning Carnival 2024
    05 Bupati Meranti Menghadiri Lancang Kuning Carnaval Provinsi Riau tahun 2024
    06 Sekdako Pekanbaru Membuka Investment Forum Komwil I Apeksi
    07 Pemko Pekanbaru Raih Penghargaan Terbaik 2 Penurunan Angka Stunting di Provinsi Riau
    08 Ikuti Bazar UMKM di Gebyar Gernas BBI/BBWI Lancang Kuning 2024, UMKM Rohul Semakin Dikenal
    09 Bupati Rohul Sambut Menhub dalam kunkernya ke Bandara TuanKu Tambusai Rokan Hulu
    10 Penurunan Angka Stunting di Kuansing, TPPS Mengadakan Rapat Penilaian Kinerja Stunting
    11 Bupati Meranti Hadiri Rapat Koordinasi Kades se-Provinsi Riau
    12 Wabup Rohil Pimpin Secara Langsung Acara FGD Penyusunan Peta Potensi Investasi Rohil
    13 Sekda Rohil Mengikuti Focus Group Discussion
    14 Tabligh Akbar ujung batu dipadati ribuan jamaah
    15 Pemkab. Muara Enim Kembali Raih WTP ke-11 Kali Berturut-turut Atas LKPD 2023
    16 Penadah CPO PT SAM II Diadili di PN Pasir Pangaraian, Akibat Manipulasi Timbangan CPO
    17 Carnaval Lancang Kuning Di Pekanbaru, Mulai Digelar Malam Ini
    18 Buron Korupsi Program Penanggulangan Kemiskinan Kota Pekanbaru Ditangka
    19 Firmansyah Bakal Calon Bupati Muara Enim Kembalikan Formulir Ke Partai Nasdem
    20 Sekda Kuansing Melantik 5 Penjabat Kepala Desa
    21 Pemkab Kuansing Gelar Upacara Peringatan Hari Pendidikan Nasional
    22 Pemkab Meranti Menggelar Upacara Hardiknas Tahun 2024
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © PT.RAFAEL LIPUTAN ONLINE PERS - LIPUTANONLINE.COM - AKTUAL & TERPERCAYA