Pekalongan, Liputanonline.com - Demi menghasilkan pekerjaan yang berkualitas, dan tidak menimbulkan ekses, sejumlah anggota Koramil 05/Kesesi/Kodim 0710/Pekalongan, tidak main "Hantam" saat bekerja berbaur dengan warga masyarakat mengerjakan proyek TMMD di Desa Pantirejo, Kecamatan Kesesi, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah.

Demikian juga dari pihak Kepala Desa Pantirejo, Hamka Nurul Huda, juga tidak ingin sepihak dan mendikte para TNI yang sedang membangun di desanya.

''Kalau saya mengutamakan untuk rembugan, koordinasi, karena pada prinsipnya kerja di TMMD adalah kerja bareng kerja gotong royong antara TNi dan rakyat. Semua itu harus kami lakukan supaya hasilnya sempurna,'' ungkap Kades Hamka.

Sementara itu, Sertu Rohani, anggota Koramil 05/Kesesi, yang ditugasi untuk menjadi koordinator di Pra TMMD itu menyatakan, semua proyek fisik sudah ada gambar perencanaannya, sehingga tidak bisa main "Hantam"

''Kami juga mengutamakan koordinasi dengan pihak desa. Tidak lah kalau main "Hantam". Tetap komunikasi, koordinasi agar semua pekerjaan hasilnya bisa selaras. Terjaga kualitas dan tidak menimbulkan ekses,'' beber Sertu Rohani. (Pendim 0710/Pekalongan)