Judi Gelper Diduga masih Beroperasi,Minta Kapolda Riau Segara Turun di Aktivitas Perjudian Bagansiap
Selasa, 18-05-2021 - 19:43:09 WIB
|
Judi Gelper Diduga masih Beroperasi,Minta Kapolda Riau Segara Turun di Aktivitas Perjudian Bagansiapiapi |
ROHIL, Liputanonline.com - Diduga masih maraknya penyakit masyarakat dalam hal ini perjudian jenis gelper di Bagansiapiapi, sejumlah aktivis mahasiswa geram. Aktivitas judi bermodus gelanggang permainan ini tetap eksis, mahasiswa menilai aparat penegak hukum buta. Judi jenis gelper ini secara eksistensinya beraktivitas di Gg. Jeruk, Jalan Pergniagaan, Bagansiapiapi. Selasa, (18/5/2021).
Masyarakat sekitar yang enggan disebutkan namanya, namun bersedia memberikan keterangan. kepada awak media ia mengatakan, sudah lama judi Gelper tersebut beroperasi. Ketika ditanya Pernahkah aparat hukum menggerebek, ia menjawab hal tersebut ia tidak mengetahui.
"Sudah lama gelper ini. Kalau masalah digrebek pihak aparat keamanan itu kita tidak tahu". Terangnya
Kasatpol PP Rokan Hilir, saat di konfirmasi melalui via seluler ia mengatakan bahwa minggu depan ia akan turun kelapangan, terkait aduan mahasiswa ini. Ia akan menyusun kekuatan, minggu depan ia akan turun. Karena mengingat masih suasana lebaran.
Terkait hal ini, aktivis mahasiswa geram, Ridho Hidayat mengatakan, telah lamanya aktivitas Gelper beroperasi namun tidak tersentuh hukum. Ia menilai, aparat penegak hukum lengah dan tutup mata.
"Sudah lama gelper ini beroperasi. Namun gelper ini kebal hukum, sampai saat ini tidak tersentuh oleh pihak berwajib". Ungkapnya
Ridho Hidayat menandaskan, ia minta langsung kepada jajaran polda Riau untuk Turun ke Bagansiapiapi dan mematikan segala aktivitas Perjudian terutama gelper.
"Kami minta kepada jajaran Polda Riau, khususnya kepada Bapak Kapolda Riau, Irjen. Pol. Agung Setya Imam Efendi untuk mematikan segala bentuk jenis perjudian terutama Gelper di Bagansiapiapi". Tandasnya
Tidak hanya itu, Ridho Hidayat juga memberikan ultimatum sebagai closing statement terkait aparat penegak hukum, ia menyampaikan, jika masih buka tempat gelper dalam waktu yang tidak ditentukan maka polda juga diduga ikut bermain dan polres rohil tidak benar dalam bertugas diwilayah hukum.Tutupnya,(Oky)
Komentar Anda :