Perintah Kapolri! Jangan Satu 2 Oknum Terlibat Narkoba,Seratus Anggota Hilang Kepercayaan Masyarakat
Rabu, 14-04-2021 - 13:15:19 WIB
|
Perintah Kapolri!! Jangan Karena Satu Dua Oknum Terlibat Narkoba, Seratus Anggota Hilang Kepercayaan Masyarakat
|
JAKARTA, Liputanonline.com - Saat pembukaan Rapat Kerja Teknis (Rakernis), Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo meminta kepada jajaran Profesi dan Pengamanan (Propam) untuk menindak tegas personel Polri yang terjerat kasus narkoba. Bahkan, tak segan-segan meminta oknum polisi yang jelas terbelenggu atau terjerat barang haram tersebut segera dibinasakan.
Bahwa, hal itu ditekankan Sigit pada Selasa (13/04-2021) saat membuka Rapat Kerja Teknis (Rakernis) dengan Divisi Propam di Gedung Rupatama Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Kebayoran baru, Jakarta.
"Terhadap bagi jajaran kepolisian yang melakukan tindak pidana, utamanya narkoba kalau memang sudah tidak bisa diperbaiki, kalau sudah tidak bisa dibina, ya sudah binasakan saja, yang begitu-begitu segera selesaikan," ucap Sigit dalam sambutannya.
Sigit, mengatakan "sebagai personel Polri tugas pokoknya sudah jelas yakni memberantas, memberangus, dan menangkap bandar narkoba. Bukan sebaliknya, terjerumus dengan masalah tersebut," ungkapnya.
"Karena saya pikir kami sebagai penegak hukum yang bertugas melakukan penangkapan, pemberantasan terhadap hal seperti itu. Justru disitu rekan-rekan juga bila terlibat didalamnya, yang begini harus selesaikan dengan cepat," ucap Kapolri.
Sigit menyebut saat ini sudah banyak perubahan sikap maupun perilaku dari aparat Kepolisian dilapangan, terutama mereka yang menjadi garda terdepan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. dan "Saya melihat di lapangan banyak sekali perubahan yang sudah dilakukan oleh anggota, saya melihat bagaimana rekan-rekan bekerja dan hadir pada saat masyarakat membutuhkan kehadiran dari Kepolisian pada saat siang, pada saat banjir, dan juga pada saat hujan," ujar Sigit.
"Oleh karena itu, jangan hanya gara-gara satu dua orang oknum yang melakukan pelanggaran maka seratus anggota yang sudah bersusah payah itu kemudian hilang. Ibarat karena gara-gara nila setitik maka rusak susu sebelanga, hal seperti itu ke depan harus diperbaiki," pungkas Kapolri.***
Editor : F. ZALUKHU
Sumber: BIN.Net
Komentar Anda :