PEKANBARU, LIPUTANONLINE.com - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru melalui Dinas PUPR akan mengupayakan untuk merealisasikan usulan atau program prioritas kecamatan. Namun sebelumnya, PUPR akan menginventarisir satu persatu program prioritas dari kecamatan.

Disampaikan Kepala Dinas PUPR Kota Pekanbaru, Indra Pomi Nasution kepada media melalui Sekretaris Dinas PUPR, Edward Riansyah, Kamis (18/2). Program yang paling prioritaslah yang akan direalisasikan.

"Ada beberapa program-program prioritas dari kecamatan, mungkin kami harus inventarisir satu persatu. Untuk setiap kecamatan itu, program-program prioritas itu kami pilih prioritas dari yang prioritas. Jadi itulah yang kami usahakan untuk direalisasikan di tahun berikutnya," terang Edward Riansyah ditemui di Komplek Perkantoran Walikota Tenayan Raya.

Kepada staf atau yang mewakili Dinas PUPR di dalam musyawarah perencanaan pembangunan (Musrenbang) tingkat kecamatan, Edward Riansyah meminta untuk membuatkan laporannya.

"Jadi untuk staf atau yang mewakili di Dinas PU, kami minta secara teknis dibuatkan laporannya ke dinas. Jadi hal-hal yang menjadi prioritas kami pilih lagi, prioritas diantara prioritas itulah yang bakal kita realisasikan. Karena keterbatasan semuanya kan (anggaran)," jelas Sekretaris Dinas PUPR yang biasa disapa Edu.

Hal diatas diungkapkan Edu menanggapi terkait salah satu usulan prioritas yang disepakati dalam Musrenbang Kecamatan Senapelan, yakni pembangunan jalan rusak parah di Jalan Saman Hudi, Kelurahan Sago.

Keinginan pembangunan jalan rusak tersebut sebelumnya disampaikan Camat Senapelan, Fabillah Sandy, S.E, M.AP kepada media usai menggelar Musrenbang, Selasa (16/2), pukul 09.00 WIB hingga pukul 11.30 WIB.

Musrenbang tingkat Kecamatan Senapelan resmi dibuka oleh Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru, Ginda Burnama. Dan juga dihadiri Haji Suherman dari Komisi III, Tjepta Sitohang Komisi III, Robin Edward Komisi IV, Ketua LPM Kecamatan Senapelan, Dadang Soemarsono pihak Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) dan OPD terkait lainnya.

"Panjangnya 350 meter, lebar jalan 5 meter, dekat rumah dinas pak Wali. Ini sudah dua kali musrenbang kita usulkan. Kondisi aspalnya boleh dikatakan sudah hancur. Rusak parah. Makanya tahun ini kita bersepakat lagi, ini menjadi prioritas kecamatan, usulan dari Kelurahan Sago. Kita berharap ini dapat direalisasikan, mengingat dilokasi tersebut ada sekolah dan rumah sakit," ujar Fabillah Sandy.***