Makassar, Liputanonline.com - 4 Pejabat tinggi pratama atau eselon II di lingkup Pemprov Sulawesi Selatan (Sulsel) mengundurkan diri dari jabatannya. Para pejabat tersebut lebih memilih posisi fungsional di pemerintahan.

Keempat pejabat yang mengundurkan diri tersebut yakni Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Anak (PPA) Ilham A Gazaling, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Syamsibar, Staf Ahli Bidang Keuangan Tamzil, dan Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP), AM Yamin.

Penetapan keempat pejabat tersebut menjadi pejabat fungsional sesuai dengan Surat Keputusan Presiden RI Nomor 8/M Tahun 2020. Atas turunnya SK Presiden itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Sulsel Abdul Hayat Gani langsung melantik 4 pejabat fungsional tersebut di Ruang Rapat Pimpinan Kantor Gubernur Sulsel, Jalan Urip Sumoharjo, Makassar, Kamis (25/2/2020).

"Pelantikan ini dilaksanakan berdasarkan SK (Surat Keputusan) Fungsional dari Presiden yang tidak bisa ditahan. Begitu ada SK, salah kalau kita tidak lantik," kata Abdul Hayat usai pelantikan.

Saat ini Syamsibar, Muhammad Tamzil, dan AM Yamin telah resmi menduduki jabatan Widyaiswara Ahli Utama pada Pemprov Sulsel. Sementara, Ilham Andi Gazaling menduduki posisi Arsiparis Ahli Utama Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan.

Pemprov Sulsel akan segera menunjuk pelaksana tugas (Plt) untuk mengisi 4 jabatan eselon II yang ditinggalkan Syamsibar dkk. Abdul Hayat mengatakan pihaknya akan segera berkoordinasi dengan Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah untuk membuka lelang jabatan.

"Akan segera ada Plt (pelaksana tugas) sambil menunggu lelang jabatan," kata Abdul Hayat.

Diketahui, Syamsibar yang dulunya merupakan Kepala BPBD Sulsel baru saja dilantik sebagai Kadis Perhubungan Sulel pada Rabu 8 Januari 2020 lalu. Namun belum cukup genap 2 bulan masa jabatannya, Syamsibar kini lebih memilih jabatan fungsional.

Sumber : Detik.Com
Penulis : Noval Dhwinuari Antony