Falzan Surahman, Sang Pendiri Meranti Batal Ikut Pilkada Jalur Independen
Senin, 24-02-2020 - 01:23:48 WIB
MERANTI, Liputanonline.com - Falzan Surahman batal mengkuti Pilkada Kabupaten Kepulauan Meranti tahun 2020 melalui jalur perseorangan (independen). Bersama pasangannya Iskandar dan tim, Falzan Surahman menyampaikan pernyataan resmi terkait hal itu.
Saat konferensi pers, Falzan Surahman yang merupakan bakal calon bupati dengan jargon Selfi ini mengatakan, dukungan KTP yang mereka kantongi terjadi kegandaan data. Hal itu terdeteksi saat tim pemenangan melakukan penginputan. "Kita sportif saja, kalau tak bisa (ikut) yang tidak apa," ujar Falzan Surahman, Ahad (23/2/2020).
Dikatakan Sekretartis Pemekaran Kabupaten Kepulauan Meranti itu, selain terjadi kegandaan data, ada juga yang sebelumnya mendukung, namun akhirnya menarik dukungan untuk pasangan ini. Hal itu terjadi di akhir-akhir waktu pendaftaran ke KPU Kepulauan Meranti.
"Keputusan untuk membatalkan pencalonan dari jalur independen ini pun mendadak. Ahad dinihari pukul 01.00 kita semua sepakat, kita batal mendaftar," ujar Falzan.
Saat itu, pasangan Falzan - Iskandar menyampaikan apresiasi kepada seluruh tim yang selama ini sudah bekerja keras. Mereka mengatakan walaupun tidak bisa maju jalur independen, namun tetap akan melihat peluang untuk maju melalui partai.
Selain itu, antara Falzan dan Iskandar juga sudah sepakat, andai satu dari mereka yang ikut Pilkada jalur partai politik, maka akan didukung. Tim besar yang sudah mereka bentuk juga tidak akan dibubarkan. "Semua ini pasti ada hikmahnya, seluruh potensi sumber daya kita kerahkah, apapun hasilnya ini yang terbaik," ujar Iskandar.
Ditambahkan Ketua tim sukses pasangan SELFI, Firmansyah Putra, untuk dukungan, sebenarnya mereka telah mengantongi sebanyak 16.737 KTP. Sementara, untuk syarat ikut jalur perseorangan hanya membutuhkan sebanyak 14.358 (10 persen DPT) yang tersebar di 5 kecamatan (dari total 9 kecamatan). Hanya saja, ketika diinput ke sistem informasi pencalonan (Silon) banyak terdapat kegandaan data.
"Ternyata yang ganda sangat banyak, kita kehilangan sekitar 3000 dukungan, sehingga tak mencukupi sebagai syarat perseorangan untuk mendaftar ke KPU. Awalnya kita sudah mengumpul lebih 16 ribu KTP yang tersebar di semua kecamatan (9 kecamatan-red)," kata Firmansyah.
Meski batal mengikuti Pilkada 2020 jalur independen, pasangan Selfi dan tim tetap datang ke KPU. Saat itu mereka hanya ingin bersilaturrahmi dengan KPU karena selama ini pasangan Selfie intens berkomunikasi dengan lembaga penyelenggara Pemilu ini.
Tim Selfi disambut Ketua KPU Kepulauan Meranti, Abu Hamid dan beberapa komisioner lainnya seperti Divisi Hukum dan Pengawasan, Anwar Basri, Divisi Sosialisasi dan Partisipasi Masyarakat ( Parmas) Hanafi, Divisi Teknis Penyelenggaraan, Herwan dan Divisi Perencanaaan Data Informasi, Katmuji. Dalam pertemuan yang itu, Falzan Surahman dan Iskandar menyampaikan jika mereka tidak jadi mendaftar melalui jalur independen.
Sumber: CAKAPLAH.Com
Penulis:Rizal
Editor:Jef SyahrulKategori:Politik, Kabupaten Kepulauan Meranti
Komentar Anda :