Diduga Dinas PMD Rohil Bermain Pilpeng Tanjung Leban,Masyarakat Minta Penghulu Terpilih Dilantik
Selasa, 19-01-2021 - 13:11:28 WIB
|
Diduga Dinas PMD Rohil Bermain dalam Pilpeng Tanjung Leban, Masyarakat Minta Penghulu Terpilih Dilantik |
Rokan Hilir, Liputanonline.com - Terkait Pelantikan Penghulu/ Kepala Desa yang akan dilaksanakan pada Kamis, 21 Januari 2021, TOPAN-RI DPP PUSAT Mempertanyakan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Rokan Hilir dengan tidak masuknya daftar rekomendasi Pelantikan Penghulu terpilih Kepenghuluan Tanjung Leban.
Lukman Nur Hakim selaku Tim Investigasi TOPAN-RI DPP kepada awak media Selasa (19/1/21) mengatakan,"Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa perlu di Pertanyakan terkait tidak masuknya Penghulu terpilih Kepenghuluan Tanjung Leban dalam daftar Pelantikan yang akan dilaksanakan pada Kamis, 21 Januari mendatang".
Kemudian ia menduga, bahwa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Rokan Hilir bermain dengan Oknum-oknum untuk kepentingan kelompok.
"Perlu dipertanyakan Tugas dan wewenang Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) terkait Tidak masuknya Penghulu terpilih Kepenghuluan Tanjung Leban dalam daftar Pelantikan tanggal 21 Januari mendatang. Kita menduga, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) bermain dengan Oknum - oknum untuk Kepentingan Kelompok tertentu". Ungkap Lukman
Saat dikonfirmasi ke Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) yang bersangkutan tidak berada ditempat. Kemudian dihubungi melalui Calling WhatsApp, Sugianto selaku Kasi Pemdes sekaligus Tim Monitoring PMD terkait tidak masuknya Penghulu terpilih Kepenghuluan Tanjung Leban sebagaimana pelantikan Yang akan dilaksanakan pada 21 Januari mendatang, Sugiato mengatakan,"surat klarifikasi dari Panwas belum diterima oleh pihak monitoring". Kata Sugianto.
Saat dihubungi kembali, Sugianto bicara masalah tebusan. Ia kembali bertanya, "berkas ini apakah sudah ditembuskan ke Pelapor pak".
Lukman Nur Hakim Membantah apa yang disampaikan Sugianto. "Padahal, surat klarifikasi tersebut sudah masuk Ke PMD langsung ke Kepala Dinas. Diduga adanya permainan yang dilakukan oleh Pihak PMD ini. Terkait Apa yang menjadi alasan dari Sugianto selaku Kasi Pemdes ini, sudah ditempuh mediasi dengan Camat Kubu, Panwas sudah memberikan Klarifikasi dan persetujuan. Akan tetapi Pihak Dinas PMD menyarankan Untuk mediasi Ulang. Dapat disimpulkan bahwa diduga Dinas PMD mempersulit dan adanya indikasi bermain dalam Pilpeng Kepenghuluan Tanjung Leban". Kata Lukman
Sambungnya, Lukman mengatakan bahwa "Upaya Dinas PMD ini Merampas hak seseorang. Dalam hal ini, seharusnya bukan penghulu terpilih yang dipersulit dengan tidak dilantik melainkan Pihak Panitia Pilpeng yang harus di tindaklanjuti. Sekarang Yang menjadi hak dari Penghulu terpilih ialah dilantik".Tegas Lukman,(Okki)
Komentar Anda :